Senin, 21 Februari 2011

100 RAHMAT, 100 DOSA dan 100 DERAJAT KEMULIAAN




 Posting ini merupakan kelanjutan dan penegas, keutamaan bersalawat kepada Rasulullah saw. Pada artikel sebelumnya, dijelaskan bahwa dengan bersalawat, banyak sekali faedah yang dapat diraih. Pada artikel ini, mari kita bahas lagi tentang shalawat ini.
Allah berfirman dalam surat Al-Ahzab (33) : 56,

إِنَّ اللَّهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.
 
Bershalawat dalam ayat ini mengandung pengertian:
  1. Dari Allah berarti memberi rahmat,
  2. Dari Malaikat berarti memintakan ampunan dan 
  3. Dari orang-orang mukmin berarti berdoa supaya diberi rahmat seperti dengan perkataan : "Allahuma shalli ala Muhammad". Dengan mengucapkan Perkataan seperti : Assalamu'alaika ayyuhan Nabi artinya: semoga keselamatan tercurah kepadamu wahai Nabi.
Pembaca yang budiman.
Jika seseorang bershalawat atas nabi satu kali, maka Allah swt akan menurunkan rahmat sepuluh kali kepadanya dan menghapus sepuluh dosanya serta mengangkat derajatnya sepuluh derajat. Kareana saatu kebaikan, akan dilipat gandakan menjadi sepuluh kebaikan, ini berarti jika anda bershalawat sepuluh kali sehari, maka anda akan mendapatkan 100 kebaikan setiap hari, kehilangan 100 dosa dan mendapatkan kenaikan 100 derajat, subhanallah.

Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah saw:
"Siapa yang bershalawat atasku sekali, maka Allah akan menurunkan sepuluh rahmat kepadanya, menghapuskan sepuluh kesalahan dan dosanya serta derajatnya-pun diangkat sepuluh derajat (kemuliaan)" (Hadis Sahih, Musnad Ahmad bin Hanbal, Adabu ‘l mufrad li ‘l Bukhariy, Sunan An Nasaiy dan Al Hakim dari Anas').

Abu Hurairah ra berkata, bahwasannya Rasulullah saaw bersabda:
"Siapa yang membaca shalawat atasku satu kali, maka Allah akan menurunkan sepuluh rahmat kepadanya" (HR. Muslim).

Abu Bakar ash-shiddiq ra menceritakan, bahwa Rasulullah saw bersabda: " Perbanyaklah membaca shalawat atasku, karena sesungguhnya Allah telah menguasakan malaikat kepadaku dlam kuburku.Ketika seorang lelaki dari umatku membaca shalawat atasku, malaikat tersebut akan berkata kepadaku, "wahai Muhammad, sesungguhnya Fulan bin Fulan telah membaca shalawat atasmu pada ajam ini" (HR. Ad-Dailami).

Ibnu Mas'ud ra. Menceritakan, Rasulullah saw bersabda, "Orang bakhil (kikir) yang sesungguhnya adalah orang yang apabila disebutkan namaku dihadapannya, dia tidak bershalawat atasku" (HR. Tirmidzi).

Sungguh kita tidak ingin dicap sebagai orang bakhil, bagaimana dengan anda?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar