Minggu, 03 April 2011

#Tip 13. Cemerlang Dengan Jihad

[36 Tip Cemerlang Dalam Al-Quran]

http://cdimuka.blogspot.com/
[BAGUSE-REK]

Jihad (جهاد) adalah berjuang dengan sungguh-sungguh menurut syariat Islam (id.wikipedia.org). Jihad dilaksanakan untuk menjalankan misi utama manusia yaitu menegakkan Din Allah atau menjaga Din tetap tegak, dengan cara-cara sesuai dengan garis perjuangan para Rasul dan Al-Quran. Jihad yang dilaksanakan Rasul adalah berdakwah agar manusia meninggalkan kemusyrikan dan kembali kepada aturan Allah, menyucikan qalbu, memberikan pengajaran kepada ummat dan mendidik manusia agar sesuai dengan tujuan penciptaan mereka yaitu menjadi khalifah Allah di bumi.


Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah membagi jihad menjadi tiga, yaitu Jihadun Nafs;  Jihadul Munafiqin dan Jihadul Kuffar.  Sedangkan Ibnu‘l Qayyim rahimahullah membagi jihad menjadi empat bagian, yaitu  Jihadun Nafs;  Jihadu‘sy Syaithan; Jihadul Kuffar dan  Jihadul Munafiqin (baca selanjutnya: Meluruskan Cara Pandang Terhadap Jihad, http://www.asysyariah.com/).

 Pelaksanaan Jihad dapat dirumuskan sebagai berikut:
·         Pada konteks diri pribadi - berusaha membersihkan pikiran dari pengaruh-pengaruh ajaran selain Allah dengan perjuangan spiritual di dalam diri, mengerjakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
·         Komunitas - Berusaha agar Din pada masyarakat sekitar maupun keluarga tetap tegak dengan dakwah dan membersihkan mereka dari kemusyrikan.
·         Kedaulatan - Berusaha menjaga eksistensi kedaulatan dari serangan luar, maupun pengkhianatan dari dalam agar ketertiban dan ketenangan beribadah pada rakyat di daulah tersebut tetap terjaga termasuk di dalamnya pelaksanaan Amar Ma'ruf Nahi Munkar.

وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ

“ dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar- benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. Dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik“ [QS Al-Ankabut (29) : 69].

Berjihad tidak dapat dipisahkan dari kecemerlangan. Dasarnya ialah jihad melawan hawa nafsu karena nafsu sering kali membawa manusia kepada kehancuran. Sabagai contoh, Kaum Lut yang hancur bersama Kota Sodom disebabkan oleh nafsu seks yang tidak dapat dikendalikan. Jika nafsu dapat ditudukkan, pengorbanan demi mencapai tujuan akan dihasilkan. Lawanlah nafsu Anda agar ia tunduk pada syariat. Banyak berpuasalah untuk mengendalikannya. Disamping itu, jangan abaikan dakwah, termasuk dakwah kepada mereka yang bukan Islam.

Allah memerintahkan dalam QS Al-Haji (22) : 78,

وَجَاهِدُوا فِي اللَّهِ حَقَّ جِهَادِهِ

“Dan Berjihadlah kamu kepada Allah dengan sebenar-benarnya Jihad.”


2 komentar:

  1. jalan2 sore hari ketempat sahabat... ditunggu kunjungan balikknya di blog sederhana saya...

    BalasHapus
  2. @Tengku Khairil Ahsyar, terima kasih sudah berkunjung, saya sdh melakukan kunjungan balik. Link anda sdh sy pasang di http://baguserek.blogspot.com. Terima kasih.

    BalasHapus